KENALI 7 MANFAAT RUMPUT YANG SERING DIABAIKAN, BAHKAN DI ANGGAP HAMA OLEH KEBANYAKAN ORANG

Anggapan tentang rumput telah tak asing bila rumput adalah semacam tanaman yang berbentuk hama atau mengganggu. banyakcara dilakukan orang untuk membunuh tanaman ini.

tetapi, perlu di ketahui kalau banyak riset yang dikerjakan tentang rumput, serta dipercaya kalau selain sebagai tanaman pengganggu, nyatanya rumput memiliki faedah untuk kesehatan. apa sajakah faedah rumput untuk kesehatan.

Berikut 7 Manfaat Rumput untuk kesehatan 

1. Mengatasi M3nstru4si yang Tak Teratur 

Peneliti sudah lakukan serangkaian percobaan untuk tahu kenapa umbi (rimpang) dari rumput teki ini banyak dipakai oleh orang-orang di berbagai daerah di banyak negara untuk menangani permasalahan datang bulan yg tidak teratur. Mereka coba efek dari minyak menguap (minyak atsiri) dari umbi rumput ini yang didapatkan dengan cara injeksi (suntikan sub kutan) pada daerah v4g1na dari hewan coba tikus betina. Dari hasil percobaan didapat, kalau nyatanya minyak menguap ini memiliki dampak esterogenik (sedang).

Senyawa dari minyak menguap yang paling memberi manfaat yaitu cyperene I. Senyawa ini dipercayai bakal jadi senyawa proesterogen yang memperlihatkan biaoaktivitas tinggi sesudah berlangsung biotransformasi. Dampak esterogenik berikut yang diakui jadi dasar utama untuk pemakaian rumput teki pada penyembuhan untuk mengatasi permasalahan ha1d yg tidak teratur pada kaum hawa.

2. Sebagai Penghilang Rasa Sakit serta Menangani Demam 

Manfaat lain dengan cara tradisional dari rumput teki ini yaitu untuk menyembuhkan panas (penurun demam) serta sebagai pembasmi rasa sakit. Untuk lihat efektifitas tanaman ini dalam menurunkan panas, peneliti sudah coba dengan memberi ekstrak etanol dari umbi rumput teki pada tikus yang sudah di buat demam terlebih dulu. Hasil percobaan memperlihatkan kalau kemanjuran dari ekstrak tanaman ini nyatanya 6 kali lipat dibanding dengan obat modern natrium salisilat.

Lalu dari riset untuk mengetahui dampak analgesik (penghilang rasa sakit) digunakan mencit yang disuntik dengan ekstrak etanol dari umbi (rimpang) tanaman ini. Nyatanya efek penghilang rasa sakit dari senyawa triterpen IV B yang dimiliki tanaman ini pada 5 mg/Kg BB mencit sepadan dengan pemberian obat modern pembasmi rasa sakit yakni asam asetilsalisilat pada dosis 30 mg/kg BB mencit. Berdasarkan uraian di atas, pemakaian dengan cara tradisional tanaman ini dalam menangani rasa sakit yang menyerang disaat m3nstru4si bisa dipahami secara ilmiah.

3. Menangani Masalah Saluraan Pencernaan 

Selain di pulau Jawa, sebagian negara seperti Cina, Mesir, India, serta Sudan nyatanya sudah lama memakai tanaman ini selain untuk gangguaan m3nstru4si, juga untuk menangani masalah fungsi pencernaan seperti mual, munt4h, nyeri lambung serta nyeri perut. Dari hasil percobaan yang dikerjakan para ilmuwan pada 4njing sebagai hewan percobaan, di ketahui kalau tanaman ini memiliki efek antihistamin serta mempunyai manfaat sebagai antiemetik (antimunt4h).

Sedangkan untuk menangani kejang perut yang bisa menyebabkan nyeri, sakit perut serta keluhan yang lain, Beberapa peneliti memakai usus halus dari hewan percobaan kelinci. Hasil percobaan menunjukkan kalau sesudah di beri ekstrak etanol dari umbi (rimpang) tanaman ini, usus halus dari kelinci yang sudah di buat kejang dengan histamin spray bisa alami relaksasi yang berarti bisa dipakai untuk menangani kejang pada usus. Dari uraian diatas, pemakaian rumput teki untuk menangani masalah saluran pencernaan bukan sekedar berdasar pada penggunaan tradisional, tetapi dapat juga dibuktikan dengan cara ilmiah.

4. Keamanan Penggunaan Rumput teki 

Tanaman ini bisa digolongkan memiliki profile toksisitas yang rendah. Pada percobaan dengan memakai ekstrak etanol dari umbi tanaman ini yang didapatkan dengan cara injeksi intraperitonial pada hewan cobalah mencit di ketahui dosis kem4tian mencit berlangsung pada 1500 mg/kg BB. Sedang dosis kem4tian dari mencit yang diinjeksi dengan cara intraperitonial senyawa aktif triterpen IV B (satu diantara senyawa aktif yang dimiliki umbi rumput teki) yang memiliki dampak anti radang serta pembasmi rasa sakit yaitu 50 mg/kg BB.
Resikonya penggunan tanaman ini jarang terjadi. Cuma berdasar pada pengalaman dari beberapa herbalis di negara Cina, untuk beberapa pasien yang memiliki vit4l daya rendah mesti lebih waspada. Dalam sebagian masalah, didapati juga terjadi konstipasi (sembelit) dan penurunan dari tekanan darah.

5. Dalam pengobatan Ayurveda di India 

Selain untuk menangani Dismenore (h4id yg tidak teratur), teki banyak juga digunakan untuk menangani demam serta masalah saluran pencernaan.

6. Dalam ramuan tradisional Indonesia 

teki dipakai dalam bentuk kombinasi yakni, dengan rebusan umbi teki bersama dengan rimpang jahe. Air rebusan itu diminum untuk menangani nyeri haid. Umbi ini dapat dipakai untuk menangani kejang perut serta pelancar air seni (Diuretik).

7. Rebusan umbi teki begitu baik untuk penawar toksin/antidotum beragam bahan beracun 

Umbi segar yang dihancurkan hingga berupa pasta sering dipakai sebagai bobok pada p4yud4ra Ibu yang tengah menyusui. Lantaran dengan cara empiris dapat dibuktikan efektif memperlancar pengeluaran air susu.

Tweet